QRIS Bakal Bisa Digunakan di ASEAN, Arab, dan India

14 October 2021

  • Share

Kawan PRIMA, Bank Indonesia berencana memperluas layanan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) Antarnegara dengan beberapa negara ASEAN. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan Bank Indonesia (BI) tengah melakukan pembahasan dan akan segera menguji coba QRIS Antarnegara dengan Malaysia, Singapura, Filipina. Selain itu, BI juga masih menjajaki potensi kerjasama dengan negara di luar ASEAN, yaitu Arab Saudi dan India. Ketika nantinya sudah terhubung, maka jemaah haji dan umrah asal Indonesia bisa menggunakan QRIS disana untuk bertransaksi. 

Sejauh ini Thailand adalah negara yang telah menjalin kerjasama dengan Indonesia dalam uji coba (piloting) QRIS Antarnegara (Baca juga: beri-kado-kemerdekaan-bank-indonesia-luncurkan-qris-antarnegara). Dalam uji coba tersebut, Bank Indonesia bersama Bank of Thailand bekerjasama menghubungkan QRIS dengan Thai QR Code. Melalui layanan ini, pengguna dari Indonesia yang ingin berbelanja di Thailand, bisa melakukan pembayaran menggunakan QRIS hanya dengan memindai QR Code yang tertera pada seluruh merchant yang ada di Thailand. Sebaliknya, saat berada di Indonesia, turis dari Thailand juga bisa melakukan pembayaran dengan menggunakan aplikasi yang biasa mereka gunakan di negara asalnya, sepanjang aplikasi tersebut telah terkoneksi dengan QRIS. 

Dalam uji coba QRIS Antarnegara Indonesia-Thailand tersebut, Bank Indonesia melibatkan 13 perusahaan jasa pembayaran (PJP) dari dalam negeri, antara lain bank Sinarmas, bank Mega, bank Permata, bank BSI, Telkom Indonesia, Maybank, Shopee Pay, Dana, bank Mandiri, bank CIMB Niaga, Link Aja dan Otto Cash. Selain itu, terdapat 4 penyelenggara switching yang ditunjuk, yakni Rintis Sejahtera (Jaringan PRIMA), Arta Jasa, Alto dan Jalin. 

QRIS Antarnegara akan beroperasi secara komersial mulai kuartal I-2022 mendatang. Nantinya QRIS Antarnegara bisa digunakan untuk transaksi keuangan yang telah terhubung dengan sejumlah bank dan tercatat dalam program penggunaan mata uang lokal (Local Currency Settlement/LCS) atau disebut sebagai bank tertunjuk (Appointed Cross Currency Dealers/ACCD). Adapun bank-bank di Indonesia yang termasuk ACCD, diantaranya BCA, BNI, dan BRI. Sementara Bank di Thailand, yakni Bangkok Bank (BBL), Bank of Ayudhya (Krungsri), dan CIMB Thai Bank (CIMBT).

Pembayaran berbasis QR Code Antarnegara ini dinilai lebih aman dan mudah, karena pengguna tidak perlu lagi membawa uang cash dalam jumlah yang banyak saat bepergian ke luar negeri. Selain itu pengguna juga dapat berhemat karena tidak dikenakan biaya tambahan seperti biaya kurs yang harus ditanggung karena proses penukaran uang di money changer.

 

Referensi:

CnnIndonesia

Katadata.co.id

CnbcIndonesia.com

Kompas.com

berita lainnya

Di bulan Februari ini kita juga perlu aware terhadap kesehatan jantung yang menjadi organ vital kita.... Selengkapnya >
Di 2024 ini ada wacana dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengubah Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan tenor jangka waktu hingga 35 tahun.... Selengkapnya >
Data dari Bareskrim Polri sepanjang Januari-Februari 2023 mengatakan bahwa ada lebih dari 6000 kasus pelaporan penipuan bermodus love scam yang terjadi di Indonesia.... Selengkapnya >