Mengenal Padel, Lifestyle Sporty ala Selebriti

Kawan PRIMA, tren olahraga Padel semakin mendunia di tahun 2025. Popularitasnya sedang memuncak di berbagai kalangan mulai dari generasi muda hingga selebriti. Bermain padel bukan sekadar sebagai alternatif olahraga, melainkan sudah menjelma menjadi gaya hidup masa kini. Yuk, kita kenali lebih jauh: apa itu Padel, mengapa cepat populer, sejarahnya, dan alasan di balik kecintaan para tokoh terkenal terhadapnya yang sudah Jaringan PRIMA rangkum untuk kalian!

Mengapa Padel Hits di Indonesia?

Di Amerika Serikat, ketenaran Padel terdorong oleh dukungan selebriti dan konten viral, bahkan beberapa pusat perbelanjaan kini membangun lapangan Padel di area “wellness wing”. Di India, Padel berkembang pesat di kota-kota besar berkat konsep sosial, kemudahan bermain, dan dukungan selebriti lokal.

Gelombang popularitas Padel ini akhirnya sampai ke Indonesia. Dalam dua tahun terakhir, lapangan Padel mulai bermunculan di Jakarta, Bali, dan Surabaya, terutama di kawasan premium dan kompleks olahraga terpadu. Ada beberapa alasan mengapa olahraga ini cepat diterima:

Baca: Bali dan Jakarta Pusat Perkembangan Padel di Indonesia

1. Olahraga Sosial dan Aksesibel
   Padel lebih mudah dipelajari dibanding tenis. Ukuran lapangan yang lebih kecil dan penggunaan dinding membuat rally lebih lama dan menyenangkan, bahkan untuk pemula.
   
   
2. Cocok dengan Tren Gaya Hidup Urban
   Masyarakat perkotaan Indonesia semakin mencari aktivitas yang memadukan olahraga, rekreasi, dan networking. Padel menawarkan ketiganya sekaligus.
   
   
3. Dukungan Influencer dan Komunitas
   Selebriti dan influencer lokal mulai rutin membagikan momen bermain Padel di media sosial. Hal ini memicu rasa ingin tahu publik dan mempercepat pembentukan komunitas Padel di kota-kota besar.
   
   
4. Fasilitas Eksklusif
   Klub-klub olahraga ternama mulai memasukkan Padel dalam daftar fasilitas mereka. Lokasi strategis dan desain lapangan yang instagrammable membuatnya menarik bagi kalangan muda.

Sejarah Singkat Padel

Padel pertama kali muncul pada 1969 di Acapulco, Meksiko. Enrique Corcuera, seorang pengusaha, menciptakan lapangan kecil berdinding terinspirasi dari paddle-tennis. Olahraga ini kemudian menyebar ke Spanyol melalui Alfonso de Hohenlohe dan berkembang pesat berkat dukungan tokoh-tokoh seperti Raja Juan Carlos. Dari Spanyol dan Argentina, Padel merambah Eropa, Asia, hingga Amerika. Kini, ada puluhan juta pemain di lebih dari 110 negara.

Popularitas Padel di Indonesia, memang tak terbendung. Berdasarkan data PBPI (Perkumpulan Besar Padel Indonesia) per Juli 2025, sudah ada 133 lapangan Padel tersebar di berbagai klub olahraga, pusat kebugaran, hingga kompleks perumahan premium di Indonesia. Pertumbuhan ini didukung oleh semakin banyaknya turnamen lokal dan internasional yang dihelat di Jakarta, yang mendorong minat masyarakat untuk ikut mencoba olahraga ini.

Bagi Kawan PRIMA yang ingin mulai bermain, perlengkapan Padel seperti raket, bola, dan sepatu khusus kini mudah ditemukan di toko olahraga maupun gerai resmi di lapangan Padel. Agar lebih praktis dan aman, manfaatkan pembayaran digital melalui QRIS. Cukup scan sekali, pembayaran langsung selesai tanpa repot membawa uang tunai. Selain cepat, metode ini juga membantu meminimalkan kontak fisik dan memudahkan pencatatan transaksi.

Dengan lapangan yang semakin mudah diakses dan kemudahan bertransaksi lewat QRIS, tidak ada alasan lagi untuk tidak mencoba Padel sebagai bagian dari gaya hidup aktif dan sehat Kawan PRIMA. Siapkan perlengkapanmu, ajak teman atau keluarga, dan rasakan sensasi olahraga yang sedang digemari dunia ini!

Sumber:

Pacificpadel.com 

telegraph.co.uk

Theguardian.com